7 Agustus 2011

Papua, the other side of Indonesia!

Gyaaaa, ahirnya menginjakan kaki di Tanah Papua. Sebuah sisi lain kehidupan masyarakat Indonesia, luarrr biasa. Berangkat menggunakan GA jam 11 malem, bareng Pa Luthfi dan Oki. FYI, untuk menuju Jayapura, pesawatnya akan transit di Bali dan Timika dulu. Ga sempet turun di Ngurah Rai karena tengah malem, ngantuk parahh, tapi sempet turun dan muter-muter di bandara Timika. Banyak bule disini, mobilnya bagus-bagus, bandaranya juga bagus, klasik minimalis kaya rumah-rumah di Chicago, Texas gitu. *kaya pernah ke Amerika aja gw*, rame, dan ada ada lambang Ban segede gaban di depan bandaranya, ya dipersembahkan untuk pekerja Freeport katanya. Dan untuk kali pertama, kaki gw menginjak tanah Papua.

Sampe di Jayapura, bandaranya rameee banget uda kaya terminal. Secara ada 30 kabupaten/kota di Papua (termasuk provinsi) dan yang bisa ditempuh lewat jalur darat cuman 3 kabupaten kalo dari Jayapura, sisanya harus naek pesawat. Perjalanan satu jam lebih dari bandara ke kantor. Satu hal, nyamuknya ganas! Luar biasa, kesenengan deh mereka nyedot dari gw, heu. Jayapura panas, tapi sering ujan mendadak juga, cuacanya agak sulit diprediksi. Masyarakat Papua juga sering terlihat berkumpul di luar, sambil makan buah Kina.

Kondisi disana berbukit-bukit, rame ko, ga sesepi yang gw kira. Angkotnya unik, duduknya madep depan, makanannya rata-rata seafood, secara ngesot dikit dari kota uda laut, kantor aja kalo ngeliat ke jendela view-nya laut sama tebing gitu. Banyak anjing sama babi yang jalan-jalan santai di pinggir jalan, wow. Harga makanan dan kebutuhan lain juga lebih tinggi disana, dan ada happy puppy, haha, uda jauh-jauh, tetep aja yang dicari tempat karaoke keluarga.

Seminggu disana, gw sempet jalan-jalan ke Danau Sentani. Beruntungnya, lagi ada pekan FDS, Festival Danau Sentani, dimana berbagai suku di Papua menunjukan budaya mereka di atas Danau Sentani. Selain itu, sempet ke Perbatasan Papua Nugini. Hahai, pertama kalinya gw liat perbatasan. Senyapp, dijaga oleh masing-masing angkatan bersenjata.

Sentani's Lake
Sayangnya gw ga sempet banyak foto. Jumat subuh, gw uda balik lagi ke Jakarta, kali ini lewat Biak-Makassar. Jadilah seminggu ini gw keliling Indonesia bagian tengah dan timur. Di Biak sempet liat-liat lautnya. Gile lautnya lima gradasi warna dengan pasir putih bersih, bagusss bangett! Ga lama di Biak, kita terbang ke Makassar. Yeah, kali pertama juga gw nginjekin kaki di bumi Sulawesi. Bandaranya bagus, megah.

Ya, gitulah perjalanannya. Walau ga banyak kemana-mana, tapi banyak yang pertama kali buat gw. 


Me, spreading peace for all the world, alah! @ border line of IDN and PNG

2 komentar:

Rita mengatakan...

woh, enaknya jalan-jalan terus

Unknown mengatakan...
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.