21 Mei 2010

Saya sedang galak!

Astagaaaaa, kenapa hidup saya akhir-akhir ini absurd sekali?! Argghh, rasanya ingin berlari, berlari, berlari ke arah yang tak menentu. Hidup tanpa memikirkan yang orang lain rasakan. Hidup tanpa irama yang dinamis, stagnan, bertahan pada rutinitas hingga sebuah kulminasi kejenuhan menghampiri. Hidup tanpa berbagi yang seharusnya tersalurkan.

Entah saya belajar dari mana untuk melakukan hal seperti itu. Colek dibalas pukul, satu hinaan bercanda dibalas rentetan gerutu yang berhati, susu dibalas tuba. Ahh, ini mungkin hanya perasaan saya saja yang mendadak sentimentil total setelah rangkaian kejadian tak ku inginkan datang menghadang.

Tapi, saya saja yang melakukannya tidak nyaman. Bagaimana dengan teman saya sendiri yang menjadi korbannya?! Hha, mudah-mudahan saja mereka mau mengerti, mau memahami. Kalau tidak, ya sudah, kita berhenti saja berteman, mungkin lebih baik jika tak saling mengenal sehingga tak ada kewajiban menegur sapa. Enak di Anda tidak perlu ribet-ribet merayu saya, enak juga di saya yang tidak perlu merasa tak enak hati.
Adaaahh tuhh kan mulai lagi! Haaah..

*Tulisan ini tidak bermaksud menyinggung siapapun..
-April 2010-

3 komentar:

Anonim mengatakan...

si badut mau nyeruduk, wkwkwk

Anonim mengatakan...

udah gendut, galak pulak, :kabooooooorr

amar!! mengatakan...

dasar ababil